STUDI META-ANALISIS: FAKTOR RISIKO KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI INDONESIA TAHUN 2016-2021

Meta-Analysis Study: Risk Factors for Pneumonia Incidence at Toddlers in Indonesia 2016-2021

  • Rizky Novita Anjaswanti
  • R. Azizah
  • Acknes Leonita
Keywords: Smoking, Pneumonia, Toddler Behavior

Abstract

ABSTRACT

Pneumonia coverage in Indonesia from 2010-to 2014 ranged from 20-to 30%, and from 2015-to 2019 has increased. The increased incidence of pneumonia in toddlers can be caused by various factors, including parental behavior, smoking habits by family members, and the environment around toddlers. So, more research is needed related to several types of factors that trigger pneumonia in children. This meta-analysis study aimsto study risk factors such as exclusive breast milk, family members' smoking behavior, and home occupancy density against the incidence of pneumonia in toddlers. The statistical methods in this study combined 44 selected articles of quantitative research results by looking for effect sizes using JASP software version 0.14.1. Selected papers sourced from Google Scholar, Science Direct and Pubmed are sorted according to inclusion and exclusion criteria. The results of the meta-analysis showed that the number of family members who smoked increased the odds 2,585 times greater for pneumonia in toddlers, exclusive breast milk increased the odds 1,934 times greater, and occupancy density increased the chances by 1,934 times greater. The study concluded that all variables increase the likelihood of pneumonia in toddlers, so it is necessary to promote and counsel about exclusive breast milk coverage, reduce the smoking behavior of family members, and pay attention to home occupancy density and home sanitation.

ABSTRAK
Cakupan pneumonia di Indonesia pada tahun 2010-2014 berkisar antara 20-30% dan sejak tahun 2015-2019 mengalami peningkatan. Meningkatnya kejadian pneumonia pada balita dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perilaku orang tua, kebiasaan merokok oleh anggota keluarga, dan lingkungan di sekitar balita. Sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terkait beberapa jenis faktor yang memicu terjadinya pneumonia pada anak. Studi meta-analisis ini bertujuan untuk mempelajari faktor risiko seperti ASI eksklusif, perilaku merokok anggota keluarga, dan kepadatan hunian rumah terhadap kejadian pneumonia pada balita. Metode statistik dalam studi ini menggabungkan 44 artikel yang terpilih hasil penelitian kuantitatif dengan mencari ukuran efek atau effect size menggunakan perangkat lunak JASP versi 0.14.1. Artikel yang terpilih bersumber dari Google Scholar, Science Direct, dan Pubmed, diurutkan sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil meta-analisis menunjukkan bahwa terdapatnya anggota keluarga yang merokok 2.585 (95% CI:0.69-1.21; p=0.056), tidak ASI eksklusif 1.934 (95% CI:0.46-0.86; p=0.512), kepadatan hunian meningkatkan peluang 1.934 (95% CI:0.42-0.91; p=0.512) untuk terjadinya pneumonia pada balita. Studi ini menyimpulkan bahwa semua variabel meningkatkan peluang terjadinya pneumonia pada balita, sehingga perlu ditingkatan promosi dan konseling mengenai cakupan ASI eksklusif, mengurangi perilaku merokok anggota keluarga, dan memperhatikan kepadatan hunian rumah serta sanitasi rumah.

References

Adawiyah, R., & Duarsa, A. B. S. (2016). Faktor-faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Pneumonia Pada Balita di Puskesmas Susunan Kota Bandar Lampung Tahun 2012. Jurnal Kedokteran Yarsi, 24(1), 50–68.

Alnur, R. D., Ismail, D., & Padmawati, R. S. (2017). Kebiasaan merokok keluarga serumah dan pneumonia pada balita. Berita Kedokteran Masyarakat, 33(3), 119. https://doi.org/10.22146/bkm.12832

Andriyani, R., & Ristica, O. D. (2017). Hubungan Status Imunisasi, Asi Ekslusif, Dan Status Gizi Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Puskesmas Rejosari. Jurnal Dunia Kesmas, 6(2), 93–96.

Anwar, A., & Dharmayanti, I. (2014). Pneumonia pada Anak Balita di Indonesia. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 29, 359–365.

Armina, A., & Wulansari, A. (2020). Korelasi Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia Balita di Dua Puskesmas Kota Jambi. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 20(1), 272. https://doi.org/10.33087/jiubj.v20i1.801

Asror, A. H. (2018). Meta-Analisis : PBL. PRISMA Prosiding Seminar Nasional Matematika, 508–513.

Budihardjo, S. N., & Suryawan, I. W. B. (2020). Faktor-faktor resiko kejadian pneumonia pada pasien pneumonia usia 12-59 bulan di RSUD Wangaya. Intisari Sains Medis, 11(1), 398. https://doi.org/10.15562/ism.v11i1.645

Ceria, I. (2016). Hubungan Faktor Risiko Intrinsik Dengan Kejadian Pneumonia Pada Anak Balita. Jurnal Medika Respati, 11(4), 44–52.

Chairunnisa, P., Nugrohowati, N., & Chairani, A. (2021). Analisis Faktor Risiko Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Cinere Kota Depok Tahun 2018. Jurnal IKRA-ITH Humaniora, 5(2), 1–10.

Efni, Y., Machmud, R., & Pertiwi, D. (2016). Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia pada Balita di Kelurahan Air Tawar Barat Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(2), 365–370. https://doi.org/10.25077/jka.v5i2.523

Fajar, Sulistiyani, & Setiani, O. (2019). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Mijen Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Ibnu Sina, 1(1), 1–10.

Farmani, P. I. (2020). The Relationship of Natural Illumination With Pneumonia Cases Among Babies And Under-Five Children In The Area of South Denpasar II Primary Health Centre. Jurnal Genta Kebidanan, 10(1), 27–32. https://doi.org/10.36049/jgk.v10i1.15

Fikri, B. A. (2017). Analisis Faktor Risiko Pemberian Asi Dan Ventilasi Kamar Terhadap Kejadian Pneumonia Balita. The Indonesian Journal of Public Health, 11(1), 14. https://doi.org/10.20473/ijph.v11i1.2016.14-27

Handiny, F., & Hermawati, E. (2018). Pajanan Pm2,5 Terhadap Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Kawasan Pemukiman Industri Dan Non Industri Kota Padang Tahun 2017. Jik- Jurnal Ilmu Kesehatan, 2(2), 11–17. https://doi.org/10.33757/jik.v2i2.91

Hasanah, U., & Santik, Y. D. P. S. (2021). Faktor Intrinsik dan Extrinsik yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia di Wilayah Puskesmas Rembang. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 16(2), 84–90.

Hayati, A. M., Suhartono, & Winarni, S. (2017). Hubungan Antara Faktor Lingkungan Fisik Rumah Dengan Kejadian Pneumonia Pada Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Semin I Kabupaten Gunung Kidul. Jurnal Kesehatan Masyarakat (eJournal), 5(5), 441–450.

Hidayah. dkk. (2018). Analisis Faktor Risiko Lingkungan Fisik terhadap Kejadian Pneumonia pada Balita. Jurnal Kesehatan, 1(4), 328–336. http://jurnal.fkmumi.ac.id/index.php/woh/article/view/woh1403

Hidayani, W. R. (2018). Faktor-Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Bidkesmas Respati, 1(9), 39–51. https://doi.org/10.48186/bidkes.v1i9.82

Jannah, M., Abdullah, A., Hidayat, M., & Asrar, Q. (2020). Analisis Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Balita Di Wilayah Kerja Uptd Puskesmas Banda Raya Kota Banda Aceh Tahun 2019. Jukema (Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh), 6(1), 20–28. https://doi.org/10.37598/jukema.v6i1.797

Kaunang, C. T., Runtunuwu, A. L., & Wahani, A. M. . (2016). Gambaran karakteristik pneumonia pada anak yang dirawat di ruang perawatan intensif anak RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado periode 2013 – 2015. E-CliniC, 4(2). https://doi.org/10.35790/ecl.4.2.2016.14399

Kemenkes RI. (2014). Profil Kesehatan Indonesia. Kementrian Kesehatan Indonesia. In Pusdatin.Kemenkes.Go.Id.

Khasanah, M. S. D. (2018). HUBUNGAN KONDISI LINGKUNGAN DALAM RUMAH DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURING KABUPATEN KEBUMEN

Mufidatul. Sereal Untuk, 51(1), 51. Kulsum, U., Astuti, D., & Wigati, A. (2019). Kejadian Pneumonia Pada Balita Dan Riwayat Pemberian Asi Di Upt Puskesmas Jepang Kudus. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 10(1), 130. https://doi.org/10.26751/jikk.v10i1.636

Larasati, F., & Hargono, A. (2019). Perbedaan Risiko Pneumonia Berdasarkan Pola Asuh dan Paparan Asap Rokok. Jurnal PROMKES, 7(2), 163. https://doi.org/10.20473/jpk.v7.i2.2019.163-172

Linda. (2018). Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Umur 12-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Kamonji. Husada Mahakam: Jurnal Kesehatan, 4(5), 277. https://doi.org/10.35963/hmjk.v4i5.101

Luthfiyana, N. U., Rahardjo, S. S., & Murti, B. (2018). Multilevel Analysis on the Biological, Social Economic, and Environmental Factors on the Risk of Pneumonia in Children Under Five in Klaten, Central Java. In Journal of Epidemiology and Public Health (Vol. 03, Issue 02, pp. 128–142). jepublichealth.com. https://doi.org/10.26911/jepublichealth.2018.03.02.03

Martayani, A. A. S. D. D., Dwipayanti, N. M. U., & Yuliyatni, P. C. D. (2020). Hubungan Paparan Asap Rokok dengan Risiko Pnenumonia pada Balita di Kabupaten Gianyar. Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmiah Kesehatan, 6(1), 66–74.

Masfufatun, J., Nurjazuli, & Suhartono. (2016). The correlation between the quality of the house environment factors with the incidence of pneumonia on infant in the working area community health center Banjarmangu 1, Banjarnegara District. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 15(1), 6–13.

Nasir, M., Su’udi, A., Rohmawati, N., & Ronoatmodjo, S. (2019). Hubungan Pemberian Air Susu Ibu (ASI) dengan Riwayat Sakit Bayi 0–6 bulan di Indonesia. Media Litbangkes, 29(1), 25–30.

Nuraeni, T., & Rahmawati, A. (2019). PNEUMONIA PADA BALITA DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA : STUDI KASUS DI SALAH SATU PUSKESMAS. Jurnal Gema

Wiralodra, 10(2), 155–164. Nursalam, 2016, metode penelitian. (2013). Hubungan Kepadatan Hunian Dan Luas Ventilasi Dalam Ruangan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Desa Batu Mekar Wilayah Kerja Puskesmas Lingsar Kabupaten. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Prajadiva, G., & Ardillah, Y. (2019). Determinan Lingkungan Fisik Rumah Terhadap Pneumonia pada Balita di Pinggiran Sungai Musi. Jurnal Kesehatan, 7621(1), 1–11. https://doi.org/10.23917/jk.v0i1.7582

Pusparini, H., Cahyono, T., & Budiono, Z. (2017). Risiko Kondisi Fisik Rumah Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Puskesmas Ii Sumpiuh Kabupaten Banyumas Tahun 2016. Buletin Keslingmas, 36(1), 75–82. https://doi.org/10.31983/keslingmas.v36i1.3007

Pusvitasary, N. A., Firdaus, A. R., & Ramdan, M. I. (2017). FaktorFaktor yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Wonorejo Samarinda Tahun 2017. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 76-87

Ramadhani, D., Nurhaidah, & Narwati. (2021). Hubungan Kondisi Fisik Rumah dan Tingkat Ekonomi Orangtua Terhadap Kejadian Pneumonia Pada Balita (Studi Kasus di Wilayah Kerja Puskesmas Sukodono)). Gema Lingkungan Kesehatan, 19(1), 29–34. https://doi.org/10.36568/kesling.v19i1.1401

Rigustia, R., Zeffira, L., & Vani, A. T. (2019). Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia pada Balita di Puskesmas Ikur Koto Kota Padang. Health & Medical Journal, 1(1), 22– 29. https://doi.org/10.33854/heme.v1i1.215

Riyanto, A., & Megasari, M. (2021). Pneumonia pada Balita Tidak Diberikan ASI Eksklusif dan Imunisasi DPT-HB-HIB. 5(2), 197– 202.

S, R. K., Febriana, E. T., S, R. J. U., & Hijriyany, M. (2018). PENGELOMPOKKAN JUMLAH KASUS PENYAKIT PNEUMONIA PADA BALITA MENURUT PROVINSI DAN KELOMPOK UMUR DI INDONESIA TAHUN 2016 ISSN : 2502-6526 Book of KNPMP III 2018. 748–756.

Samosir, K., & Eustasia, E. (2019). Hubungan Faktor Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian Pneumonia di Wilayah Kerja Puskesmas Jatibarang Kabupaten Indramayu. Jurnal Kesehatan Terpadu (Integrated Health Journal), 10(2), 36–43.https://doi.org/10.32695/jkt.v10i2.43

Sari, R. D. I. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita. Jurnal Media Kesehatan, 9(2), 127–133. https://doi.org/10.33088/jmk.v9i2.303

Sary, A. N. (2017). Analisis faktor risiko intrinsik dan ekstrinsik dengan kejadian pneumonia pada balita di wilayah kerja puskesmas andalas kota padang. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 8 Nomor 1, 11 Halaman.

Soetrisno, D., & Yoku, O. (2019). Hubungan Faktor Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian Pneumonia di Wilayah Kerja Puskesmas Jatibarang Kabupaten Indramayu. Tjyybjb.Ac.Cn, 10(2), 58–66. http://www.tjyybjb.ac.cn/CN/article/downloadArticleFile.do?attachType=PDF&id=9987

Sumiyati. (2016). Hubungan Pemberian Asi Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Usia 7-24 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Metro Utara. Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai, 9(1), 30–36.

Suryani, S., Hadisaputro, S., & Zain, S. (2018). Faktor Risiko Lingkungan Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita (Studi di Wilayah Kerja Kerja Dinas Kesehatan Kota Bengkulu). HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 4(1), 26–31. http://103.55.216.56/index.php/higiene/article/view/5836

Tanjung, W. W., Batubara, N. S., & Siregar, P. K. (2017). Faktor-Faktor Risiko yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Pneumonia Pada Balita di Rumah Sakit Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNIAD) Kota Padangsidimpuan. Jurnal Kesehatan Indonesia, 2(3), 1–10.

Trisiyah, C. D., & W, C. U. (2018). Hubungan kondisi lingkungan rumah dengan kejadian pneumonia pada balita di wilayah kerja Puskesmas Taman Kabupaten Sidoarjo. The Indonesian Journal of Public Health, 13(1), 119–129. https://www.ejournal.unair.ac.id/IJPH/article/view/6629

Yuwono, T. A. (2008). Faktor- Faktor Lingkungan Fisik Rumah Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kawunganten Kabupaten Cilacap. In Universitas DIponegoro. http://eprints.undip.ac.id/18058/1/Tulus_Aji_Yuwono.pdf

Published
2022-04-30
Section
Articles